GAMBARAN GUNUNG BROMO
BROMO 1 SUN RISE
BROMO PUKUL 4 PAGI
BROMO MENJELANG SUNSET
BROMO BERSELIMUT KABUT
PURA / TEMPLE DI BROMO
ASIKNYA BERKUDA DAN NAIK JEEP
BROMO YANG AKTIF
TANGGA KE PUNCAK BROMO
SEMERU DI KEJAUHAN
GUNUNG BATOK
SUN RISE DI BROMO
PADANG SAVANA
MAP OF BROMO
bromo
Minggu, 05 Juli 2015
info bromo
info bromo
nama bromo dari sebuah nama gunung yang bernama GUNUNG BROMO, kata bromo di ambil dari bahasa sansekerta yang berasal dari kata BRAHMA.
nama bromo dari sebuah nama gunung yang bernama GUNUNG BROMO, kata bromo di ambil dari bahasa sansekerta yang berasal dari kata BRAHMA.
Gunung Bromo (dari bahasa Sanskerta: Brahma, salah seorang Dewa Utama Hindu), merupakan gunung berapi yang masih aktif dan paling terkenal sebagai obyek wisata di Jawa Timur. Sebagai sebuah obyek wisata, Gunung Bromo menjadi menarik karena statusnya sebagai gunung berapi yang masih aktif. Gunung Bromo termasuk dalam kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru.
Bromo mempunyai ketinggian 2.329 meter di atas permukaan laut itu berada dalam empat wilayah, yakni Kabupaten Probolinggo, Pasuruan, Lumajang, dan Kabupaten Malang. Bentuk tubuh Gunung Bromo bertautan antara lembah dan ngarai dengan kaldera atau lautan pasir seluas sekitar 10 kilometer persegi.
Gunung Bromo mempunyai sebuah kawah dengan garis tengah ± 800 meter (utara-selatan) dan ± 600 meter (timur-barat). Sedangkan daerah bahayanya berupa lingkaran dengan jari-jari 4 km dari pusat kawah Bromo.
Sejarah letusan ( data di ambil dari wikipedia )
Selama abad XX, gunung yang terkenal sebagai tempat wisata itu meletus sebanyak tiga kali, dengan interval waktu yang teratur, yaitu 30 tahun. Letusan terbesar terjadi 1974, sedangkan letusan terakhir terjadi pada 2011.
Sejarah letusan Bromo: 2011, 2010, 2004, 2001, 1995, 1984, 1983, 1980, 1972, 1956, 1955, 1950, 1948, 1940, 1939, 1935,1930, 1929, 1928, 1922, 1921, 1915, 1916, 1910, 1909, 1907, 1908, 1907, 1906, 1907, 1896, 1893, 1890, 1888, 1886, 1887, 1886,1885, 1886, 1885, 1877, 1867, 1868, 1866, 1865, 1865, 1860, 1859, 1858, 1858, 1857, 1856, 1844, 1843, 1843, 1835, 1830, 1830,1829, 1825, 1822, 1823, 1820, 1815, 1804, 1775,
Bromo sebagai gunung suci[sumber dari wikipedia ]
Bagi penduduk Bromo, suku Tengger, Gunung Brahma (Bromo) dipercaya sebagai gunung suci. Setahun sekali masyarakat Tengger mengadakan upacara Yadnya Kasada atau Kasodo. Upacara ini bertempat di sebuah pura yang berada di bawah kaki Gunung Bromo utara dan dilanjutkan ke puncak Gunung Bromo. Upacara diadakan pada tengah malam hingga dini hari setiap bulan purnama sekitar tanggal 14 atau 15 di bulan Kasodo (kesepuluh) menurut penanggalan Jawa.
penduduk yang mendiami kawasan ini adalah SUKU TENGGER
Langganan:
Postingan (Atom)